Cara Mengurus ATM BTN Yang Hilang: Syarat dan Biaya

Kehilangan kartu ATM adalah salah satu hal yang bisa membuat kita panik dan khawatir. Apalagi jika kartu ATM tersebut adalah milik Bank Tabungan Negara (BTN) yang memiliki banyak nasabah di seluruh Indonesia. Lalu, Bagaimana cara mengurus ATM BTN yang hilang? Apa saja syarat dan biayanya? Simak ulasan lengkapnya di bawah ini:

Langkah Pertama: Hubungi Customer Service BTN

Hal pertama yang harus Kamu lakukan jika kehilangan kartu ATM BTN adalah menghubungi customer service BTN untuk meminta pemblokiran kartu. Kamu bisa menghubungi nomor 1500286 atau (021) 26533555. Kamu juga bisa menghubungi customer service BTN melalui media sosial seperti Twitter (@BTN_Contact) atau Instagram (@btncontact).

Saat menghubungi customer service BTN, kamu harus menyebutkan nomor rekening, nama, dan nomor telepon yang terdaftar. Customer service BTN akan memverifikasi identitas kamu dan memblokir kartu ATM kamu. Langkah ini penting untuk mencegah penyalahgunaan kartu ATM oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

Baca Juga: Syarat dan Cara Buka Rekening BTN Batara Online dan Offline

Langkah Kedua: Buat Surat Kehilangan di Kantor Polisi

Setelah memblokir kartu ATM, langkah selanjutnya adalah membuat surat kehilangan di kantor polisi terdekat. Surat kehilangan ini adalah salah satu syarat untuk mengurus kartu ATM yang baru. Kamu harus menjelaskan kronologi kehilangan kartu ATM kamu secara jelas dan lengkap.

Surat kehilangan ini biasanya tidak dikenakan biaya, namun kamu mungkin diminta untuk membayar administrasi atau sumbangan sukarela. Pastikan kamu mendapatkan surat kehilangan yang asli dan resmi, bukan fotokopi atau palsu.

Langkah Ketiga: Datang ke Kantor Cabang BTN

Langkah ketiga adalah datang ke kantor cabang BTN terdekat dengan membawa surat kehilangan, KTP, dan buku tabungan. Ambil nomor antrian dan tunggu giliran kamu untuk dilayani oleh customer service BTN. Sampaikan maksud dan tujuan kamu, yaitu mengurus kartu ATM yang hilang.

Customer service BTN akan meminta kamu untuk mengisi formulir permintaan kartu ATM baru. Kamu juga akan diminta untuk membuat PIN baru untuk kartu ATM Kamu. Setelah semua proses selesai, kamu akan mendapatkan kartu ATM baru yang bisa langsung digunakan.

Langkah Keempat: Bayar Biaya Penggantian Kartu ATM

Langkah terakhir adalah membayar biaya penggantian kartu ATM. Biaya ini berbeda-beda tergantung pada jenis rekening dan kartu ATM yang Kamu miliki. Berikut ini adalah daftar biaya penggantian kartu ATM BTN:

  • Kartu ATM BTN Silver: Rp 10.000
  • Kartu ATM BTN Gold: Rp 15.000
  • Kartu ATM BTN Platinum: Rp 25.000
  • Kartu ATM BTN Syariah: Rp 10.000

Kamu bisa membayar biaya ini dengan menggunakan saldo rekening kamu atau dengan tunai. Pastikan kamu mendapatkan bukti pembayaran dan struk kartu ATM baru kamu.

Baca Juga: 4 Cara Cek Rekening BTN Masih Aktif Atau Tidak

Tips Menghindari Kehilangan Kartu ATM BTN

Kehilangan kartu ATM BTN bisa menjadi pengalaman yang tidak menyenangkan dan merepotkan. Untuk menghindari hal ini, ada beberapa tips yang bisa kamu lakukan, antara lain:

  • Simpan kartu ATM BTN kamu di tempat yang aman dan mudah diingat. Jangan sembarangan meletakkan atau menyimpan kartu ATM BTN kamu di tempat yang rawan hilang atau dicuri.
  • Jangan pernah menyimpan PIN kartu ATM BTN Kamu di dompet, ponsel, atau tempat yang mudah dilihat orang lain. Jaga kerahasiaan PIN kamu dan jangan pernah memberitahukannya kepada siapa pun, termasuk petugas bank.
  • Jika kartu ATM kamu tertelan oleh mesin ATM BTN, segera hubungi customer service BTN dan minta bantuan. Jangan percaya dengan nomor telepon yang ditempel di mesin ATM BTN, karena bisa jadi itu adalah modus penipuan.
  • Jika kamu merasa ada yang mencurigakan saat menggunakan kartu ATM BTN Kamu, segera cabut kartu ATM BTN kamu dan periksa saldo rekening kamu. Jika ada transaksi yang tidak sesuai, segera laporkan ke customer service BTN.

Demikianlah cara mengurus ATM BTN yang hilang beserta syarat dan biayanya. Semoga artikel ini bermanfaat dan membantu kamu mengatasi masalah kehilangan kartu ATM. Jangan lupa untuk selalu berhati-hati dan waspada saat menggunakan kartu ATM kamu. Terima kasih.

Categories BTN